Jumat, 29 Juli 2011

Eceng Gondok itu Cantik


Tanaman air yang senang menutupi permukaan air ini memberikan perlindungan untuk ikan berlari dari panas teriknya cahaya matahari. Tanaman asal Brazil ini gemar sekali tumbuh di sungai, rawa dan danau-danau, sehingga membuat para nelayan kurang menyukainya. Walaupun sifatnya begitu, sesungguhnya Eceng Gondok itu cantik, ia mudah tumbuh di atas permukaan air kadang tanpa di tanam ia tumbuh dengan sendirinya. jika ia sedang berbunga, warnanya indah sekali, ungu muda dan ia berakar serabut. Akarnya ada yang berwarna hitam dan berwarna putih. Panjang akar eceng gondok mencapai hingga 45 cm, jika akarnya sudah sampai ke dasar kolam, maka ia dapat tumbuh lebih cepat lagi.
            Eceng gondok sering kali dikatakan tanaman gulma karena sifatnya sebagai penyampah. Tetapi ia memiliki berbagai macam fungsi, bedasarkan penelitian eceng gondok dapat menyerap polutan logam berat di sungai. Ia pun memiliki berbagai macam fungsi lain, dapat di jadikan pupuk, bahan kertas, kerajinan tangan seperti sepatu, tas, tikar, dan alat-alat lainnya.
            Diberbagai daerah di Indonesia, sudah banyak yang mengelola eceng gondok menjadi pundi-pundi uang dengan menyulapnya menjadi sesuatu yang bernilai jual. seperti halnya di Kota Bogor, eceng gondok di jadikan bahan baku pembuatan kerajinan sepatu madeinbogor yang terkenal. Cara pembuatan sepatu eceng gondok cukup mudah hanya membutuhkan waktu yang relatif lama, dari proses pemilihan eceng gondok, pembersihan, pengeringan hingga penganyaman. ternyata eceng gondok itu selain cantik, ia juga sungguh bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar